9 Resep Panjang Umur Yang Aneh
Para ahli kerap mengaitkan resep panjang umur dengan kebiasaan hidup sehat. Namun faktanya tidak selalu demikian. Sejumlah orang yang diberkahi hidup lama, bahkan lebih dari 100 tahun, ternyata mempunyai kebiasaan yang sangat berbalik dari pendapat para ahli. Ada yang suka merokok, minum soft drink, makan bacon, atau menganggap keperawanannya sebagai penentu usianya yang panjang. Berikut 9 Resep Panjang Umur Yang Aneh.
1. Minyak Zaitun dan Rokok
Jeanne Calment meninggal dunia pada usia sepuh, 122 tahun dan 164 hari pada Agustus 1997.
Berdasarkan akte kelahirannya, Calment lahir pada 21 Februari 1875, sekitar 10 tahun setelah pembunuhan Presiden Amerika Serikat Abraham Lincoln.
Pada 1993, ia masuk dalam daftar Guinness Book of Records sebagai orang paling tua yang usianya bisa dibuktikan.
Selama masa hidupnya yang panjang, banyak hal menarik yang dialami nenek itu. Pada 1888, ia bertemu dengan maestro lukis Vincent Van Gogh yang datang ke kotanya di Arles. Sang pelukis kala itu mendatangi toko ayahnya.
Calment yang kala itu masih gadis kecil berusia 13 tahun mengingat Van Gogh sebagai sosok yang, 'jorok, berselera busana yang buruk, dan mudah marah'.
Meski buta, hampir tuli, dan bergantung pada kursi roda, di penghujung usianya, Calment adalah lansia yang bersemangat dan punya ingatan tajam.
Calment mengaku masih ingat bentuk pensil warna yang ia jual pada Van Gogh. Pun dengan pembangunan Menara Eiffel yang ia saksikan dengan mata kepala sendiri.
Pada usia 85 tahun, ia ikut latihan anggar. Kala umurnya sudah 100 tahun ia masih menggenjot sepeda.
Calment juga seorang perokok. Ia menghisap tembakau sejak berusia 21 tahun, dan baru menghentikan kebiasaannya itu pada usia 117 tahun.
Namun, alasannya menjauhi rokok bukan perkara kesehatan. Kata dokternya, itu gara-gara penglihatan Calment yang memburuk membuatnya tak bisa menyalakan lintingan tembakau. Sementara, nenek itu terlalu gengsi untuk minta tolong.
Calment mengaku, rahasia panjang umurnya adalah mengonsumsi minyak zaitun -- yang juga ia balurkan ke kulitnya. Satu lagi, ia punya selera humor yang baik.
"Sepertinya, aku akan mati dalam kondisi tertawa," kata dia, memprediksi kematiannya.
Berdasarkan akte kelahirannya, Calment lahir pada 21 Februari 1875, sekitar 10 tahun setelah pembunuhan Presiden Amerika Serikat Abraham Lincoln.
Pada 1993, ia masuk dalam daftar Guinness Book of Records sebagai orang paling tua yang usianya bisa dibuktikan.
Selama masa hidupnya yang panjang, banyak hal menarik yang dialami nenek itu. Pada 1888, ia bertemu dengan maestro lukis Vincent Van Gogh yang datang ke kotanya di Arles. Sang pelukis kala itu mendatangi toko ayahnya.
Calment yang kala itu masih gadis kecil berusia 13 tahun mengingat Van Gogh sebagai sosok yang, 'jorok, berselera busana yang buruk, dan mudah marah'.
Meski buta, hampir tuli, dan bergantung pada kursi roda, di penghujung usianya, Calment adalah lansia yang bersemangat dan punya ingatan tajam.
Calment mengaku masih ingat bentuk pensil warna yang ia jual pada Van Gogh. Pun dengan pembangunan Menara Eiffel yang ia saksikan dengan mata kepala sendiri.
Pada usia 85 tahun, ia ikut latihan anggar. Kala umurnya sudah 100 tahun ia masih menggenjot sepeda.
Calment juga seorang perokok. Ia menghisap tembakau sejak berusia 21 tahun, dan baru menghentikan kebiasaannya itu pada usia 117 tahun.
Namun, alasannya menjauhi rokok bukan perkara kesehatan. Kata dokternya, itu gara-gara penglihatan Calment yang memburuk membuatnya tak bisa menyalakan lintingan tembakau. Sementara, nenek itu terlalu gengsi untuk minta tolong.
Calment mengaku, rahasia panjang umurnya adalah mengonsumsi minyak zaitun -- yang juga ia balurkan ke kulitnya. Satu lagi, ia punya selera humor yang baik.
"Sepertinya, aku akan mati dalam kondisi tertawa," kata dia, memprediksi kematiannya.
Calment juga punya kebiasaan menyesap minuman anggur atau wine dan mengkonsumsi 1kg cokelat tiap minggu
2. Soft Drink
Pada Maret 2015, Elizabeth Sullivan merayakan ulang tahunnya ke 104. Saat ditanya soal rahasia panjang umumnya, menyebutkan Dr Pepper. Bukan, itu bukan nama seorang dokter, melainkan minuman bersoda yang mulai dibuat pada tahun 1880-an di Texas.
Nenek Sullivan mengaku, minum 3 kaleng soda per hari adalah penyebab usianya yang panjang. "Setiap dokter yang memeriksaku mengatakan, minuman bersoda itu akan membunuhku. Tapi nyatanya, mereka meninggal lebih dulu daripada aku," kata dia.
Sullivan mengaku, awalnya ia mengira orang sudah merasa cukup hidup setelah mencapai usia 80 atau 90-an tahun.
Namun, kata dia, hidupnya justru lebih menarik setelah melewati usia 90 tahun. "Aku bisa bermain kartu, menyetir, jalan-jalan ke Inggris sesukaku," kata dia.
Sullivan mengaku, awalnya ia mengira orang sudah merasa cukup hidup setelah mencapai usia 80 atau 90-an tahun.
Namun, kata dia, hidupnya justru lebih menarik setelah melewati usia 90 tahun. "Aku bisa bermain kartu, menyetir, jalan-jalan ke Inggris sesukaku," kata dia.
3. Bir
Suatu hari, Agnes Fenton menderita tumor jinak. Satu-satunya masalah kesehatan serius yang pernah ia alami.
Dokternya waktu itu menyarankan agar perempuan asal New Jersey itu mengonsumsi bir Miller High Lifes, 3 kali sehari. Jadi selama 70 tahun kemudia, Fenton meminum bir itu. Ditambah dengan segelas wiski.
Ajaibnya, tak hanya sembuh, sang nenek menduga minuman itu menjadi alasannya panjang umur.
Pada Juli 2015, ia merayakan ulang tahunnya ke-110. Dan ternyata, bukan itu saja 'tipsnya' panjang umur.
"Sebenarnya tak ada rahasia. Dekatlah pada Tuhan dan lakukan hal yang benar," kata dia.
Pada Juli 2015, ia merayakan ulang tahunnya ke-110. Dan ternyata, bukan itu saja 'tipsnya' panjang umur.
"Sebenarnya tak ada rahasia. Dekatlah pada Tuhan dan lakukan hal yang benar," kata dia.
4. Tetap Perawan
Usia Clara Meadmore 108 tahun saat meninggal dunia 2011 lalu. Ia lahir di Glasgow pada 1903, hanya 2 tahun setelah kematian Ratu Inggris Victoria.
Ia masih ingat dan sering mengisahkan tentang tenggelamnya kapal Titanic dan pecahnya Perang Dunia I.
Saat ditanya soal rahasia panjang umurnya, Clara menjawab: menjadi perawan. "Orang bertanya, apakah aku seorang homoseksual. Dan aku jawab, bukan. Aku hanya tak tertarik untuk melakukan hubungan seksual," kata dia.
Ia masih ingat dan sering mengisahkan tentang tenggelamnya kapal Titanic dan pecahnya Perang Dunia I.
Saat ditanya soal rahasia panjang umurnya, Clara menjawab: menjadi perawan. "Orang bertanya, apakah aku seorang homoseksual. Dan aku jawab, bukan. Aku hanya tak tertarik untuk melakukan hubungan seksual," kata dia.
Mantan sekretaris itu menjelaskan, saat ia muda, pada tahun 1920-an dan 1930-an, untuk melakukan hubungan seksual, pasangan pria dan perempuan diwajibkan menikah. Dan Clara tak tertarik untuk melakukannya.
Alih-alih berumah tangga, ia memanfaatkan waktunya dengan membaca, berkebun, memasak, dan mendengarkan radio. "Aku sibuk melakukan banyak hal. Aku tak pernah punya pacar, oleh karenanya tak perlu memusingkan soal hubungan dengan lawan jenis."
Clara Meadmore adalah perawan paling tua di Inggris, juga di dunia.
Alih-alih berumah tangga, ia memanfaatkan waktunya dengan membaca, berkebun, memasak, dan mendengarkan radio. "Aku sibuk melakukan banyak hal. Aku tak pernah punya pacar, oleh karenanya tak perlu memusingkan soal hubungan dengan lawan jenis."
Clara Meadmore adalah perawan paling tua di Inggris, juga di dunia.
5. Bacon
Pearl Cantrell menjalani kehidupan sulit. Pada usia 38 ia menjanda dan harus bekerja banting tulang demi menghidupi 7 anaknya. Namun, perempuan Texas itu panjang umur. Mencapai usia 105 tahun.
Apa yang membuatnya bisa bertahan hidup sepanjang itu? Cantrell menjawab : bacon, produk olahan daging yang dilapisi lemak.
"Aku suka sekali makan bacon dan memakannya setiap hari," kata dia. "Aku tak merasa tubuhku setua usiaku."
Saat perusahaan pengolah daging, Oscar Mayer mendengar soal pengakuannya, mereka menyuplai bacon untuk Cantrell. Gratis. Seumur hidup.
Secara ilmiah, ada riset yang mendukung anggapan Cantrell soal resep awet mudanya. Sebuah studi yang dilakukan University of Zurich dan dimuat dalam jurnal BMC Medicine menyebut, mengonsumsi sedikit atau sama sekali tidak makan daging merah bisa jadi faktor risiko kematian di usia muda.
Namun, studi yang sama juga menemukan, makan terlalu banyak bacon akan meningkatkan risiko kanker usus.
Secara ilmiah, ada riset yang mendukung anggapan Cantrell soal resep awet mudanya. Sebuah studi yang dilakukan University of Zurich dan dimuat dalam jurnal BMC Medicine menyebut, mengonsumsi sedikit atau sama sekali tidak makan daging merah bisa jadi faktor risiko kematian di usia muda.
Namun, studi yang sama juga menemukan, makan terlalu banyak bacon akan meningkatkan risiko kanker usus.
6. Bubur Jagung dan Ikan Kod
Emiliano Mercado del Toro berpredikat sebagai orang tertua di dunia selama 6 hari, pada 19 November 2004 hingga kematiannya pada 24 Januari 2007.
Ia menghembuskan napas terakhir pada usia 115 tahun dan 156 hari. Emiliano bekerja di ladang tebu hingga berusia 81 tahun.
Meski tak pernah menikah dan tidak memiliki keturunan, ia mengaku memiliki 3 pacar selama hidupnya. Punya selera humor tinggi, menurut dia, mungkin jadi alasan di balik usianya yang panjang.
Ia juga mengaku punya diet rahasia, yakni funche, masakan tradisional Puerto Riko yang dibuat dari tepung jagung dan ikan kod.
Ia menghembuskan napas terakhir pada usia 115 tahun dan 156 hari. Emiliano bekerja di ladang tebu hingga berusia 81 tahun.
Meski tak pernah menikah dan tidak memiliki keturunan, ia mengaku memiliki 3 pacar selama hidupnya. Punya selera humor tinggi, menurut dia, mungkin jadi alasan di balik usianya yang panjang.
Ia juga mengaku punya diet rahasia, yakni funche, masakan tradisional Puerto Riko yang dibuat dari tepung jagung dan ikan kod.
7. Banyak Minum Bir
Pauline Spagnola merayakan ulang tahunnya ke-100 pada Juni 2015. Sebuah stasiun televisi yang mewawancarainya berusaha mengorek resep panjang umurnya.
Dan, perempuan asal Pennysylvania itu menjawab bir. "minum banyak bir" kata dia. "Aku minum pada sore hari, malam, dan sebelum tidur. Yang terakhir membuatku lebih lelap."
Dan, perempuan asal Pennysylvania itu menjawab bir. "minum banyak bir" kata dia. "Aku minum pada sore hari, malam, dan sebelum tidur. Yang terakhir membuatku lebih lelap."
8. Bacon dan Telur
Susannah Mushatt Jones memegang predikat sebagai manusia tertua di muka Bumi. Pada Rabu 17 Juni 2015, ia genap berusia 116 tahun.
Jones kini kehilangan kemampuannya melihat dan mendengar, ia juga tak banyak bicara.
"Terimakasih," ucapnya lemah, setelah menerima ucapan selamat ulang tahun.
Selama hidupnya, nenek itu tak pernah berpesta pora, tak merokok ataupun menenggak alkohol. Ia juga tak pernah berdandan atau mengecat rambut. Setiap hari Jones tidur selama 10 jam.
Meski tak pernah punya anak dan suami ia dikelilingi keluarga besar yang menyayanginya: lebih dari 100 keponakan. Yang memberinya kenyamanan, dukungan, dan perhatian.
Setiap hari, ia makan daging. Potongan bacon dimakannya lebih dulu, sebelum kemudian menyusul telur goreng.
Jones kini kehilangan kemampuannya melihat dan mendengar, ia juga tak banyak bicara.
"Terimakasih," ucapnya lemah, setelah menerima ucapan selamat ulang tahun.
Selama hidupnya, nenek itu tak pernah berpesta pora, tak merokok ataupun menenggak alkohol. Ia juga tak pernah berdandan atau mengecat rambut. Setiap hari Jones tidur selama 10 jam.
Meski tak pernah punya anak dan suami ia dikelilingi keluarga besar yang menyayanginya: lebih dari 100 keponakan. Yang memberinya kenyamanan, dukungan, dan perhatian.
Setiap hari, ia makan daging. Potongan bacon dimakannya lebih dulu, sebelum kemudian menyusul telur goreng.
9. Main Kartu
Pada usianya yang 112 tahun, Alida Victoria Grubba Rudge masih sering bermain kartu. Untuk menjaga ketajaman ingatan, kata dia.
Alida lahir di Jaragua do Sul, Santa Catarina, Brasil pada 10 Juli 1903. Ia menikah pada 1926 dan memiliki seorang anak lelaki.
0 comments:
Post a Comment