Kapolrestabes Surabaya Disergap 4 Orang Tidak Dikenal Bersenjata Lengkap
Setelah terdengar ledakan mirip bunyi bom, tiba-tiba aliran listrik di kompleks markas Hoofdbureau Mapolrestabes Surabaya, Sabtu (9/1/2016) tadi malam sekira pukul 24.00 WIB padam total.
Padahal waktu itu di ruang loby gedung utama Mapolrestabes Surabaya sedang berlangsung acara silaturrahim Muspida dan beberapa undangan.
Belum habis rasa kaget para undangan, dengan sigap di balik keremangan cahaya lampu, sekiranya ada 4 personil dengan bersenjata lengkap langsung menyergap Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Yan Fitri Halimansyah yang saat itu sedang asyik bercengkrama dengan Danrem Baskara Jaya, Kolonel Nur Rahmad dan Danlanud Juanda, Kolonel Fahri.
“Jangan bergerak dan jangan melawan! Anda kami borgol. Semua jangan ada yang bergerak,” lantang seorang petugas berbadan tegap kepada Kombes Pol Yan Fitri.
Tentu saja, penangkapan Kapolrestabes Surabaya ini membuat semua tamu tertegun. Tampak, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Nette Boy alias AKBP Takdir Mattanette hanya bisa tertegun tak berdaya saat melihat pimpinannya ditangkap.
Empat petugas yang menyergap tadi dengan sigap membawa Kombes Pol Yan Fitri dalam keadaan kepala tertutup kain hitam dan tangan terborgol.
Belum habis rasa heran para tamu dan undangan, tiba-tiba terdengar suara letusan bersahut-sahutan seperti suasana baku tembak.
“Waduh, ada tembakan. Ada apa ini? Ayo semuanya berlindung,” teriak seorang undangan.
Suara letusan yang bersahut-sahutan dan mengeluarkan bunga api itu tiba-tiba hening.
Sesaat kemudian, berganti lantunan lagu Selamat Ulang Tahun dari tim Patroli Srikandi Polrestabes Surabaya.
“Oalah… Pak Kapolres ulang tahun toh. Waduh, kaget tadi saya, kirain ada penangkapan beneran dan ada drama tembak-tembakan,” ujar seorang anggota Polrestabes Surabaya yang sedang piket jaga.
Begitulah sedikit suasana kejutan yang diberikan keluarga besar Polrestabes Surabaya dan kerabat serta para sahabat dalam menyambut hari ulang tahun yang ke-49 Kombes Pol Yan Fitri yang sebentar lagi akan menjabat sebagai orang nomor dua di jajaran Polda Kepri.
“Saya benar-benar kaget. Saya pikir markas saya ada yang ngebom. Apalagi saya pakai disergap dan diborgol. Hehehe…Terima kasih atas semua atensinya keluarga besar Mapolrestabes Surabaya dan instansi terkait. Betul-betul surprise,” ujar Kombes Pol Yan Fitri.
Belum habis rasa kaget para undangan, dengan sigap di balik keremangan cahaya lampu, sekiranya ada 4 personil dengan bersenjata lengkap langsung menyergap Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Yan Fitri Halimansyah yang saat itu sedang asyik bercengkrama dengan Danrem Baskara Jaya, Kolonel Nur Rahmad dan Danlanud Juanda, Kolonel Fahri.
“Jangan bergerak dan jangan melawan! Anda kami borgol. Semua jangan ada yang bergerak,” lantang seorang petugas berbadan tegap kepada Kombes Pol Yan Fitri.
Tentu saja, penangkapan Kapolrestabes Surabaya ini membuat semua tamu tertegun. Tampak, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Nette Boy alias AKBP Takdir Mattanette hanya bisa tertegun tak berdaya saat melihat pimpinannya ditangkap.
Empat petugas yang menyergap tadi dengan sigap membawa Kombes Pol Yan Fitri dalam keadaan kepala tertutup kain hitam dan tangan terborgol.
Belum habis rasa heran para tamu dan undangan, tiba-tiba terdengar suara letusan bersahut-sahutan seperti suasana baku tembak.
“Waduh, ada tembakan. Ada apa ini? Ayo semuanya berlindung,” teriak seorang undangan.
Suara letusan yang bersahut-sahutan dan mengeluarkan bunga api itu tiba-tiba hening.
Sesaat kemudian, berganti lantunan lagu Selamat Ulang Tahun dari tim Patroli Srikandi Polrestabes Surabaya.
“Oalah… Pak Kapolres ulang tahun toh. Waduh, kaget tadi saya, kirain ada penangkapan beneran dan ada drama tembak-tembakan,” ujar seorang anggota Polrestabes Surabaya yang sedang piket jaga.
Begitulah sedikit suasana kejutan yang diberikan keluarga besar Polrestabes Surabaya dan kerabat serta para sahabat dalam menyambut hari ulang tahun yang ke-49 Kombes Pol Yan Fitri yang sebentar lagi akan menjabat sebagai orang nomor dua di jajaran Polda Kepri.
“Saya benar-benar kaget. Saya pikir markas saya ada yang ngebom. Apalagi saya pakai disergap dan diborgol. Hehehe…Terima kasih atas semua atensinya keluarga besar Mapolrestabes Surabaya dan instansi terkait. Betul-betul surprise,” ujar Kombes Pol Yan Fitri.
0 comments:
Post a Comment