Mengatur Keuangan Demi Masa Depan? Tinggalkan 6 Hal Buruk Ini
Kebiasaan mengatur keuangan yang buruk kadang sulit untuk ditinggalkan. Untuk itu, mulailah dari sekarang di saat Anda masih terbawa euforia tahun baru untuk memperbaiki sikap atau kepribadian. Terlebih mengelola keuangan sangat penting dilakukan dengan benar karena menyangkut masa depan. Sebagian dari anda mungkin masih tidak sadar dengan kebiasaan seperti apa yang perlu dilupakan di 2016. Berikut Mengatur Keuangan Demi Masa Depan? Tinggalkan 6 Hal Buruk Ini.
1. Pengeluaran Emosional
Wanita umumnya sering berbelanja dengan emosi. Misalnya ketika mereka mendapati gelaran sale atau tengah putus cinta dengan alasan retail therapy. Untuk menghindarinya, disarankan agar anda menetapkan aturan kepada diri sendiri. Misalnya dengan membuat daftar belanjaan atau wish list sebelum pergi ke mal. Cobalah untuk tidak membeli barang di luar daftar tersebut. Hindari juga membeli barang disaat kondisi anda sedang cemas atau sedih.
2. Selalu Mentraktir
Bisa mentraktir teman menjadi kebanggaan bagi banyak orang. Tapi jika hal itu diam-diam membebani keuangan, tentu kebiasaan tersebut harus segera dihentikan. Selain bisa menguras tabungan masa depan. Anda akan menghadapi kesulitan untuk menemukan teman sejati. Karena bisa saja mereka hanya mendekati anda karena ingin makan gratis.
3. Meminjamkan Uang
Tidak ada yang salah dengan meminjamkan uang pada teman atau keluarga dekat. Namun tidak saat kondisi finansial anda sendiri sedang mengkhawatirkan. Sebelum memutuskan untuk memberi pinjaman, coba pikirkan cara lain untuk membantunya. Misalnya dengan menawarkan memberi tumpangan ke kantor untuk mengurangi biaya transportasi. Jika harus meminjamkan uang, anggap hal tersebut sebagai hadiah sehingga anda tidak terbebani jika ia tidak mengembalikannya.
4. Mengandalkan Kartu Kredit
Bagi anda yang biasa mengandalkan kartu kredit, coba baca dan resapi tagihannya di akhir bulan. Mungkin dari situ anda bisa tersadar jika menggunakan kartu kredit untuk setiap bertransaksi sangatlah berbahaya. Pemakaian kartu kredit memang dapat menjerumuskan orang ke dalam pemborosan. Karenanya gunakan dengan cermat.
5. Membandingkan Situasi Keuangan
Setiap orang memiliki kondisi kehidupan dan keuangan yang berbeda-beda. Untuk itu hindari melalukan perbandingan antara anda dengan teman-teman lain yang terlihat lebih mapan. Jika teman tersebut bisa membeli barang mewah, belum tentu tabungannya lebih banyak. Hal tersebut bisa hanya berarti bahwa orang itu senang menghabiskan uang. Agar tetap termotivasi namun tidak terobsesi, buatlah tujuan keuangan setiap lima atau 10 tahun sekali.
6. Membelanjakan Semua Penghasilan
Jadikan 2016 tahun untuk berhemat, jangan habiskan semua penghasilan untuk foya-foya. Kebiasaan buruk ini adalah kesalah terbesar yang sering dibuat banyak orang. Coba sisihkan sebagian untuk ditabung atau investasi. Paling tidak anda punya tabungan untuk enam bulan jika saja anda tiba-tiba harus dipecat dari perusahaan. Untuk itu, tabung minimal 10% penghasilan tiap bulannya.
Baca Juga : 6 Negara Yang Memperkaya Amerika Serikat
0 comments:
Post a Comment